Opor ayam, hidangan khas Lebaran, memiliki cita rasa gurih dan lezat. Santan menjadi kunci kelezatan opor ayam, tetapi juga membuatnya rentan basi. Penyimpanan opor ayam yang benar mempertahankan rasa dan mencegah pertumbuhan bakteri. Bakteri penyebab basi tumbuh subur pada suhu ruang. Oleh karena itu, penyimpanan yang tepat menjadi krusial. Artikel ini membahas cara menyimpan opor ayam agar tidak basi dengan mudah.
Cara Menyimpan Opor Ayam agar Tidak Basi dengan Mudah
Cara Menyimpan Opor Ayam agar Tidak Basi dengan Mudah – Opor ayam adalah hidangan yang sangat digemari, terutama saat hari raya Idul Fitri. Namun, karena mengandung santan, opor ayam mudah sekali basi jika tidak disimpan dengan benar. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menyimpan opor ayam agar tetap awet dan tidak cepat basi:
1. Dinginkan Opor Ayam Terlebih Dahulu
Penjelasan: Proses pendinginan merupakan langkah awal yang sangat penting dalam penyimpanan opor ayam. Suhu yang hangat atau panas akan mempercepat pertumbuhan bakteri.
- Langkah: Setelah opor ayam matang, jangan langsung menyimpannya dalam wadah tertutup. Biarkan opor ayam mendingin sepenuhnya pada suhu ruang. Proses ini biasanya memakan waktu sekitar 1-2 jam.
- Manfaat: Pendinginan yang sempurna akan menurunkan suhu opor ayam secara signifikan, sehingga memperlambat pertumbuhan bakteri dan memperpanjang umur simpannya.
2. Gunakan Wadah Kedap Udara
Penjelasan: Wadah kedap udara mencegah kontaminasi dari udara luar dan menjaga kualitas opor ayam. Udara mengandung berbagai macam mikroorganisme yang dapat mempercepat proses pembusukan.
- Langkah: Pindahkan opor ayam yang sudah dingin ke dalam wadah kedap udara. Pastikan wadah tersebut bersih dan kering. Anda bisa menggunakan wadah plastik atau kaca yang memiliki tutup rapat.
- Manfaat: Wadah kedap udara menciptakan lingkungan yang kurang mendukung pertumbuhan bakteri, sehingga opor ayam akan lebih tahan lama.
3. Simpan di Dalam Kulkas, Cara Menyimpan Opor Ayam agar Tidak Basi dengan Mudah
Penjelasan: Kulkas dengan suhu yang rendah adalah tempat terbaik untuk menyimpan opor ayam dalam jangka pendek. Suhu dingin menghambat aktivitas bakteri dan memperlambat proses pembusukan.
- Langkah: Setelah dipindahkan ke wadah kedap udara, segera simpan opor ayam di dalam kulkas. Atur suhu kulkas pada 4 derajat Celcius atau lebih rendah.
- Manfaat: Penyimpanan di kulkas dapat memperpanjang umur simpan opor ayam hingga 3-4 hari.
4. Bekukan Opor Ayam untuk Penyimpanan Jangka Panjang
Penjelasan: Pembekuan adalah cara yang efektif untuk menyimpan opor ayam dalam jangka waktu yang lebih lama. Suhu beku menghentikan pertumbuhan bakteri dan menjaga kualitas opor ayam.
- Langkah: Jika Anda ingin menyimpan opor ayam lebih lama, bekukan dalam wadah kedap udara atau kantong freezer. Pastikan opor ayam sudah benar-benar dingin sebelum dibekukan.
- Manfaat: Opor ayam yang dibekukan dapat bertahan hingga 2-3 bulan. Saat akan dikonsumsi, pindahkan opor ayam ke kulkas untuk dicairkan secara perlahan sebelum dipanaskan.
5. Perhatikan Kebersihan Peralatan Masak dan Wadah
Penjelasan: Kebersihan adalah kunci utama dalam mencegah pertumbuhan bakteri. Peralatan masak dan wadah yang kotor dapat menjadi sumber kontaminasi.

- Langkah: Pastikan semua peralatan masak yang digunakan untuk membuat opor ayam, seperti panci, sendok, dan spatula, bersih dan kering. Cuci wadah penyimpanan dengan sabun dan air panas, lalu keringkan sebelum digunakan.
- Manfaat: Peralatan dan wadah yang bersih akan mengurangi risiko kontaminasi bakteri pada opor ayam, sehingga memperpanjang umur simpannya.
6. Hindari Memanaskan Opor Ayam Berulang Kali
Penjelasan: Memanaskan opor ayam berulang kali dapat memicu pertumbuhan bakteri yang lebih cepat. Setiap kali dipanaskan, bakteri yang masih hidup akan berkembang biak.
- Langkah: Ambil hanya porsi opor ayam yang akan Anda konsumsi. Panaskan secukupnya dan jangan memanaskan sisa opor ayam yang sudah dipanaskan sebelumnya.
- Manfaat: Menghindari pemanasan berulang kali akan mengurangi risiko pertumbuhan bakteri dan menjaga kualitas rasa opor ayam.
7. Gunakan Sendok Bersih Setiap Kali Mengambil Opor Ayam
Penjelasan: Penggunaan sendok yang bersih mencegah kontaminasi silang dari makanan lain atau dari mulut Anda.
- Langkah: Selalu gunakan sendok bersih setiap kali Anda mengambil opor ayam dari wadah penyimpanan. Jangan menggunakan sendok yang sudah digunakan untuk makanan lain.
- Manfaat: Penggunaan sendok bersih akan mencegah masuknya bakteri dari luar ke dalam opor ayam, sehingga memperlambat proses pembusukan.
8. Perhatikan Tanda-tanda Kebusukan
Penjelasan: Penting untuk mengenali tanda-tanda kebusukan pada opor ayam agar tidak mengonsumsi makanan yang sudah tidak layak.
- Tanda-tanda: Perhatikan perubahan warna, bau, dan tekstur pada opor ayam. Jika opor ayam berbau asam, berlendir, atau berubah warna menjadi kehitaman, sebaiknya jangan dikonsumsi.
- Manfaat: Mengenali tanda-tanda kebusukan akan melindungi Anda dari risiko keracunan makanan.
9. Tambahkan Bahan Pengawet Alami (Opsional)
Penjelasan: Beberapa bahan alami memiliki sifat pengawet yang dapat membantu memperpanjang umur simpan opor ayam.

- Bahan: Anda bisa menambahkan sedikit air jeruk nipis atau cuka masak ke dalam opor ayam. Kedua bahan ini memiliki sifat asam yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri.
- Manfaat: Penambahan bahan pengawet alami dapat membantu opor ayam bertahan lebih lama, tetapi jangan berlebihan karena dapat mempengaruhi rasa.
10. Simpan Opor Ayam di Bagian Terdalam Kulkas
Penjelasan: Bagian terdalam kulkas biasanya memiliki suhu yang paling stabil dan dingin, sehingga ideal untuk menyimpan makanan yang mudah basi.
- Langkah: Letakkan wadah opor ayam di bagian terdalam kulkas, jauh dari pintu kulkas yang sering dibuka dan ditutup.
- Manfaat: Suhu yang stabil dan dingin di bagian terdalam kulkas akan membantu menjaga kualitas opor ayam dan memperlambat pertumbuhan bakteri.
Metode Penyimpanan | Lama Penyimpanan | Keterangan |
---|---|---|
Kulkas | 3-4 hari | Simpan dalam wadah kedap udara pada suhu 4 derajat Celcius atau lebih rendah. |
Freezer | 2-3 bulan | Bekukan dalam wadah kedap udara atau kantong freezer. Cairkan di kulkas sebelum dipanaskan. |
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menyimpan opor ayam dengan benar dan mencegahnya cepat basi. Selamat mencoba!

Semoga artikel ini bermanfaat ya! Terima kasih sudah membaca tips cara menyimpan opor ayam agar tidak basi. Jangan lupa mampir lagi untuk tips dan trik masakan lainnya. Sampai jumpa di artikel berikutnya!